profil

MI MUHAMMADIYAH KUPANG KARANGDOWO
MI Muhammadiyah Kupang merupakan salah satu lembaga amal usaha Muhammadiyah yang diharapkan mampu mencetak generasi yang kuat dari sisi jasadiyah,fikriyah,(IQ: intelegen quotien),diniyah (SQ: spiritual quotien) dan mental emosional (EQ: emotional quotien) dengan sistem pendidikan berbasis madrasah dimana seluruh program dan aktivitas anak di madrasah (belajar,bermain dan beribadah dikemas dalam pendidikan. Dengan Visi : Menjadi Madrasah yang mampu mencetak generasi yang cerdas, terampil, mandiri, bertaqwa dan membangun kehidupan islami umat
MI Muhammadiyah Kupang sebagai lembaga pendidikan dasar berciri khas Islam mempertimbangkan harapan, murid, orangtua, lembaga pengguna lulusan madrasah dan masyarakat dalam memutuskan visinya MI Muhammadiyah Kupang juga diharapkan merespon perkembangan dan tantangan masa depan dalam ilmu pengetahuan dan teknologi,era informasi dan globalisasi yang sangat cepat. MI Muhammadiyah Kupang ingin mewujudkan harapan dan respon dalam visi berikut:
“Terbentuknya manusia muslim yang beriman dan bertaqwa dan berakhlaq mulia berwawasan keagamaan yang dilandasi nilai-nilai luhur budaya bangsa sesuai dengan ajaran Islam”.
Adapun Misi MI Muhammadiyah Kupang sebagai berikut :
1. Menanamkan keyakinan aqidah melalui ajaran agama serta mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.
2. Mengoptimalkan proses pembelajaran dan bimbingan.
3. Mengembangkan pengetahuan di bidang IPTEK,bahasa,olahraga,dan senibudaya sesuai bakat,minat dan potensi siswa.
4. Menjalin kerjasama yang harmonis antara warga sekolah dan lingkungan
5. Mencetak kader Muhammadiyah yang mengemban perjuangan amar ma'ruf nahi munkar memurnikan ajaran Islam

4 komentar:

  1. Ni gurunya dah sertifikasi belum...???
    dr Boim
    Juwiring

    BalasHapus
  2. wah makin sipp MIM kupang
    semoga bisa terus menciptakan kader kader militan

    BalasHapus
  3. MIM Kupang itu dekat Gunung itu toh...?Jangan malu walaupun Ndesa tak kalah kok....apalagi Gurunya yang kreatif...Yaaaaa

    BalasHapus
  4. EEE...Sapa yang bilang Ndesa kuwi durung ngerti....

    BalasHapus